Live Me
Selasa, 05 November 2013
Minggu, 03 November 2013
daspro modul 1
Nama
Lengkap : Elin Damayanti
NIM : 135623066
Kelas : D3 Manajemen
Informatika C
1.
Dasar
Teori
-
Dasar Teori
tentang Algoritma dan Pemrograman
Definisi
Algoritma adalah pola pikir terstruktur yang berisi tahap-tahap atau urutan
logis pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah logika dan matematik.
Sedangkan
definisi dari Pemrograman yaitu Proses mengimplementasikan urutan langkah untuk
menyelesaikan suatu masalah dengan menggunakan suatu bahasa pemrograman.
-
Karakteristik
algoritma
a.
Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan
sejumlah langkah terbatas. Program yang tidak pernah berhenti mengindikasikan
bahwa program tersebut berisi algoritma yang salah.
b.
Setiap langkah harus di defenisikan dengan
tepat dan tidak berarti dua (ambiguous). Pembaca harus mengerti apa yang di
maksud dengan “m” dan “n” adalah bilangan bulat tak negatif (-).
c.
Algoritma memiliki nol atau lebih masukan
(input). Masukan ialah besaran yang diberikan kepada algoritma untuk di proses
d.
Algoritma mempunyai nol atau lebih keluaran
(output). Keluaran dapat berupa pesan atau besaran yang memiliki hubungan
dengan masukan
e.
Algoritma harus sangkil (effective). Setiap
langkah harus sederhana sehingga dapat di kerjakan dalam sejumlah waktu yang
masuk akal.
-
Flowchart
Flowchart atau diagram alir merupakan
sebuah diagram dengan simbol-simbol grafis yang menyatakan aliran algoritma
atau proses
yang menampilkan langkah-langkah yang disimbolkan dalam bentuk kotak, beserta
urutannya dengan menghubungkan masing masing langkah tersebut menggunakan tanda
panah. Diagram ini bisa memberi solusi selangkah demi selangkah untuk
penyelesaian masalah yang ada di dalam proses atau algoritma tersebut
Simbol-simbol Flowchart yang umum digunakan :
Jenis-Jenis Flowchart
:
·
Diagram
Alir Dokumen, menunjukkan kontrol dari sebuah
sistem aliran dokumen.
·
Diagram
Alir Data, menunjukkan kontrol dari sebuah
sistem aliran data.
·
Diagram
Alir Sistem, menunjukkan kontrol dari sebuah
sistem aliran secara fisik.
·
Diagram
Alir Program, menunjukkan kontrol dari sebuah
program dalam sebuah sistem.
-
Psoudecode
Pseudocode atau Kode-palsu merupakan
deskripsi tingkat tinggi informal dan ringkas atas algoritma pemrograman
komputer yang menggunakan konvensi struktural atas suatu bahasa
pemrograman, dan ditujukan untuk dibaca oleh manusia dan bukan oleh mesin.
Kode palsu biasanya tidak menggunakan elemen detail yang tidak diperlukan untuk
kebutuhan pemahaman manusia atas suatu algoritma, seperti deklarasi variabel,
kode untuk sistem yang bersifat spesifik. Bahasa pemrograman yang digunakan
lebih diperbanyak dengan deskripsi dalam bahasa natural atas sesuatu hal yang
bersifat detail, atau dengan menggunakan notasi matematis.
Tujuan dari penggunaan kode-palsu adalah untuk mempermudah manusia
dalam pemahaman dibandingkan menggunakan bahasa pemrograman yang umum
digunakan, terlebih aspeknya yang ringkas serta tidak bergantung pada suatu
sistem tertentu merupakan prinsip utama dalam suatu algoritma. Kode-palsu
umumnya digunakan dalam buku-buku ataupun publikasi karya ilmiah yang
mendokumentasikan suatu algortima, dan juga dalam perencanaan pengembangan
program komputer, untuk membuat sketsa atas struktur sebuah program sebelum
program yang sesungguhnya ditulis.
Umumnya sintaksis yang populer digunakan menggunakan sintaksis
bahasa pemrograman Pascal, BASIC, C, C++, Java, Lisp, dan
ALGOL.
Deklarasi variabel umumnya tidak digunakan, begitu pula halnya dengan blok kode
yang seringkali digantikan dengan satu baris penjelasan dalam bahasa manusia
(natural).
Bentuk serta corak dari kode palsu bisa sangat beragam bergantung
pada penulis dari masing-masing publikasi dan buku teks tersebut, dari yang
model kode palsu paling sederhana hingga sangat detail sehingga hampir serupa
dengan bahasa pemrograman yang sesungguhnya.
Contoh :
-
Bahasa
pemrograman
Bahasa
pemrograman, atau sering
diistilahkan juga dengan bahasa komputer, adalah teknik komando/instruksi standar untuk
memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu
himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer
dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer,
bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam
berbagai situasi.
Menurut tingkat
kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:
·
Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada
komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
·
Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan
istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer
dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB,
CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
·
Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer
yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh
Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya
{, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
·
Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer
yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya
begin, end, if, for, while, and, or, dsb.
Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan
sebagai Bahasa Tingkat Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa
Tingkat Menengah dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.
2.
Langkah-langkah
pemecahan masalah
1)
Jawaban :
a.
Sediakan
satu gelas lagi dan beri lebel C
b.
Kemudian
tuangkan isi gelas A pada gelas C
c.
Setelah
itu tuangkan isi gelas B pada gelas A yang telah kosong tadi
d.
Kemudian
tuangkan isi gelas C pada gelas A yang telah kosong tadi
e.
Sehingga
mendapatkan hasil gelas A berisi warna biru dan gelas B berisi warna merah.
2)
Jawaban :
a.
Mula-mula
buanglah 3 liter air pada ember B
tersebut.
b.
Kemundian
tuangkan 5 liter air pada ember A tersebut ke dalam ember B yang telah kosong
tadi, sehingga masing-masing ember A dan B berisi 2 liter dan 3 liter air.
c.
Kemudian
buangglah 3 liter air pada ember B tersebut
d.
Setelah
itu tuangkan 2 liter air pada ember A tersebut kedalam ember B yang telah kosong
tadi.
e.
Kemudian
isilah 5 liter air pada ember A.
f.
Setelah
itu tuangkan ember A pada ember B sehingga ember A berisi 4 liter air,
sedangkan ember B berisi 3 liter air.
g.
Setelah
itu buanglah 3 liter air pada ember B.
h.
Sehingga
mendapatkan hasil 4 liter air pada ember A
3)
Jawaban :
a.
Mula-mula
naikkan orang 1 dan 3 pada kayu, lalu sebrangkan. Setelah sampai, orang 3
diturunkan sedangkan orang 1 kembali.
b.
Kemudian
naikkan orang 1 dan 6 pada kayu, lalu sebrangkan. Setelah sampai, orang 6
diturunkan sedangkan orang 1 kembali.
c.
Setelah
itu turunkan orang 1, naikkan orang 8 dan 12 pada kayu, lalu sebrangkan.
Setelah sampai, keduanya diturunkan
sedangkan orang 3 dinaikkan dan kembali.
d.
Setelah
itu naikkan orang 1 pada kayu, lalu sebrangkan. Setelah sampai, keduanya diturunkan.
4)
Jawaban :
a.
Mula-mula
naikkan 2 canibal pada perahu, lalu sebrangkan. Setelah sampai, 1 canibal
diturunkan sedangkan 1 canibal kembali.
b.
Kemudian
naikkan 1 canibal lagi pada perahu, lalu sebrangkan. Setelah sampai, 1 canibal diturunkan
sedangkan 1 canibal kembali.
c.
Setelah
itu turunkan 1 canibal, naikkan 2 missioner pada perahu, lalu sebrangkan.
Setelah sampai, 1 missioner diturunkan sedangkan 1 canibal dinaikkan dan
kembali.
d.
Setelah
itu turunkan 1 canibal, naikkan 1 missioner lalu sebrangkan. Setelah sampai,
keduanya diturunkan sedangkan 1 canibal dinaikkan dan kembali
e.
Kemundian
naikkan 1 canibal lalu sebrangkan. Setelah sampai, 1 canibal diturunkan
sedangkan 1 canibal kembali.
f.
Setelah
itu naikkan kembali 1 canibal lalu sebrangkan. Setelah sampai 2 canibal
tersebut diturunkan.
5)
Jawaban :
a.
Mula-mula
petani mengangkut kambing dalam perahu terlebih dahulu lalu sebrangkan. Setelah
sampai, kambing diturunkan sedangkan petani kembali.
b.
Kemudian
petani mengangkut rumput dalam perahu terlebih dahulu lalu sebrangkan. Setelah
sampai, rumput diturunkan sedangkan kambing dinaikkan dalam perahu dan kembali
bersama petani.
c.
Setelah
itu kambing diturunkan dari perahu, sedangkan anjing dinaikkan kedalam perahu
lalu disebrangkan. Setelah sampai, anjing diturunkan dari perahu sedangkan
petani kembali.
d.
Setelah
itu kambing dinaikkan dalam perahu lalu sebrangkan. Setelah sampai, kambing
diturunkan dari perahu.
3.
Referensi
Langganan:
Postingan (Atom)